Sekolah Tinggi Ilmu Adab dan Budaya Islam (STIABI) Riyadlul Ulum

Dosen STIABI Prodi BSA Ikut Konferensi Nasional BAHASA ARAB DI UNIVERSITAS NEGERI MALANG

2018-10-12 | 1721 | Berita

Sabtu-Ahad, 06-07 Oktober 2018, Program Studi Bahasa dan Sastra Arab STIABI Riyadlul ‘Ulum mengirim utusan untuk mengikuti Konferensi Nasional Bahasa Arab (KONASBARA IV) yang diselenggarakan di Universitas Negeri Malang.

Utusan dari Prodi BSA ini adalah Ustadz Agus Riyadi, S.Pd.I, M.Pd. selaku pemakalah pada konferensi tersebut. Konferensi ini digelar setiap tahunnya untuk menumbuhkan Inovasi dan Kreativitas pada dosen dan mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab di Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta se-Indonesia pada khususnya dan program studi lain pada umumnya. Pada tahun ini konferensi ini bertemakan “Kreativitas dan Inovasi dalam Pembelajaran Bahasa Arab di Indonesia” Sesi pertama diadakan pada hari Sabtu dari pagi sampai siang, sesi ini diisi oleh Dr. Abdullah, M.A Al Hajjaji As-Sudani., Ketua Yayasan Pendidikan Internasional Asia Tenggara yang sekaligus membuka acara tersebut.

Dalam Seminarnya beliau mengutarakan bahwasannya Bahasa Arab merupakan bahasa mulia yang diucapkan lebih dari 1 Milyar penduduk dunia. Bahasa Arab juga merupakan bahasa yang paling kuat dan survive di dunia, dengannya kita bisa memahami al-Qur’an dan tafsirnya. Tanpa Bahasa Arab seorang Muslim tidak sah dalam melakukan shalat lima waktu. Selain itu Dr. Hajjaj As Sudani ini mengungkapkan perasaan bangga kepada Bangsa Indonesia yang selalu melestarikan dan mengembangkan pengajaran bahasa arab di perguruan tinggi.

Karena bukan hanya Orang Arab saja yang bisa berbicara bahasa arab dengan baik dan benar tetapi Non Arab (A’jamiy) juga berpotensi untuk lebih baik daripada orang arab aslinya. Pemateri kedua para acara ini adalah Dr. M. Syatibi Nawawi menyampaikan seminarnya tentang kesalahan-kesalahan yang terjadi pada buku teks dan kurikulum bahasa arab di SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK. Ini tidak lain karena kurangnya penguasaan dan kafabelitas Guru-guru di lembaga pendidikan tersebut.

Di akhir seminar beliau mengharap kepada Seluruh Guru SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK untuk meningkatkan keterampilan dalam berbahasa Arab dengan cara belajar sendiri, membaca majalah berbahasa arab, membuka kamus-kamus elektronik, membuka web bahasa arab ataupun dengan mendalami bahasa arab di jenjang perguruan tinggi dan konsisten mengikuti seminar-seminar atau konferensi bahasa arab nasional maupun internasional.

Hari selanjutnya konferensi ini dilanjutkan dengan seminar pararel yang diikuti oleh Mahasiswa dan Dosen yang terdiri dari 15 Cluster berdasarkan tema yang telah ditentukan adalah:

1) Strategi Pembelajaran Bahasa Arab,

2) Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab,

3) Media Pembelajaran Bahasa Arab,

4) Kurikulum Pembelajaran Bahasa Arab,

5) Bahan Ajar Pembelajaran Bahasa Arab,

6) Problematika Pengajar dalam Pembelajaran Bahasa Arab,

7) Problematika pembelajar dalam Pembelajaran Bahasa Arab,

8) Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab,

9) Model Pembelajaran Bahasa Arab,

10) Pendekatan Pembelajaran Bahasa Arab,

11) Motivasi dalam Pembelajaran Bahasa Arab,

12) Peningkatan Mutu Pembelajaran Bahasa Arab,